Budidaya Lele Sistem Boster, Bagaimana Caranya?

Ikan lele, Sumber: trubus.id

Akhir-akhir ini, budidaya lele sistem boster bisa dikatakan semakin diminati. Bukan tanpa alasan, teknik budidaya ini menjanjikan hasil panen yang lebih melimpah dan bisa didapatkan dalam waktu yang relatif lebih singkat. Oleh karenanya, mereka yang membudidayakan ikan lele pun bisa mendapatkan keuntungan dalam waktu lebih cepat.

Bisa dikatakan, popularitas metode budidaya boster ini berasal dari kemampuannya untuk meningkatkan efisiensi budidaya. Hanya saja, memang, agar hasil panen yang didapatkan lebih optimal, diperlukan perhatian khusus pada detail pelaksanaannya. Bukan hanya sekedar memilih bibit unggul, tetapi juga pengelolaan air dan lainnya. 

Nah, untuk Anda yang tertarik dengan metode ini, kita akan membahas cara budidaya lele sistem boster yang bisa dicoba dan upaya yang bisa dilakukan untuk memaksimalkan hasil panen. Simak ulasan selengkapnya!

Sekilas Tentang Budidaya Sistem Boster

Budidaya ikan lele, Sumber: unair.ac.id
Budidaya ikan lele, Sumber: unair.ac.id

Sebelum membahas lebih jauh mengenai budidaya lele sistem boster, Anda tentu sebaiknya mengetahui apa yang sebenarnya dimaksud dengan sistem boster itu sendiri. Nah, dalam pengertian singkat, sistem boster merupakan teknik budidaya yang dilakukan dengan mengoptimalkan pertumbuhan ikan melalui peningkatan kualitas pakan, air serta manajemen kolam.

Umumnya, teknik budidaya ini akan memanfaatkan probiotik dan suplemen untuk mempercepat pertumbuhan ikan. Selain itu, teknik budidaya boster juga diaplikasikan untuk mengurangi risiko penyakit yang akan menyerang ikan karena kualitas air yang lebih terjaga. 

Dengan sistem ini, ikan lele yang dibudidayakan nantinya akan tumbuh dengan lebih cepat dan memiliki ukuran yang seragam dalam waktu relatif singkat. Serta, sistem ini akan memberikan efisiensi yang lebih baik pada biaya operasional. Meskipun, ada investasi awal yang perlu dilakukan untuk membeli beberapa alat penunjang.

Cara Budidaya Lele Sistem Boster yang Cukup Simple

Cara budidaya ikan lele yang simple, Sumber: bukalapak.com
Cara budidaya ikan lele yang simple, Sumber: bukalapak.com

Meskipun sekilas memberikan kesempatan untuk meningkatkan hasil panen dengan lebih efektif, namun budidaya dengan sistem boster ini harus diaplikasikan dengan tepat. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait budidaya lele sistem boster agar hasil yang didapatkan lebih optimal. Beberapa di antaranya:

1. Pengaturan Kolam untuk Budidaya

Hal pertama yang harus diperhatikan perihal budidaya ikan lele dengan sistem boster adalah pengaturan kolam untuk budidaya. Langkah pertama adalah memilih lokasi serta jenis kolam yang tepat.

Dalam hal ini, pilih lokasi kolam yang mendapatkan cukup sinar matahari guna mendukung ekosistem air. Sistem ini bisa diterapkan pada beberapa jenis kolam seperti kolam tanah, beton ataupun juga terpal.

Setelah itu, isi kolam dengan air bersih hingga ketinggiannya yang sesuai sekitar 80 hingga 100 cm. Juga, tambahkan probiotik ke dalam air untuk memulai siklus bakteri baik bagi ekosistem kolam. Juga, pantau pH air dan suhu air yang digunakan. pH air kolam sebaiknya antara 6,5 hingga 8,0 dan suhu air sekitar 28 hingga 30 derajat Celcius.

2. Manajemen Pakan Ikan Lele

Setelah selesai dengan urusan persiapan kolam, Anda juga perlu mempersiapkan perihal pakan yang hendak diberikan. Perlu diketahui, untuk meningkatkan panen lele, Anda harus menggunakan pakan yang berkualitas dengan kandungan protein sekitar 30 hingga 35%. Juga, tambahkan suplemen atau probiotik ke dalam pakan tersebut untuk meningkatkan daya cerna ikan.

Perlu diketahui, probiotik membantu mempercepat pertumbuhan lele dan juga meningkatkan daya tahan terhadap penyakit. Juga, berikan pakan secara bertahap sekitar 3-4 kali sehari dan jangan berlebihan agar tidak banyak sisa pakan di kolam. Serta, kurangi jumlah pakan yang diberikan terutama ketika lele menunjukkan gejala stress. 

3. Pemeliharaan Harian dan Pencegahan pada Penyakit

Agar hasil panen lele yang dibudidayakan dengan sistem boster optimal, Anda juga harus memperhatikan pemeliharaan harian serta melakukan pencegahan pada penyakit. Salah satu cara yang penting adalah melakukan penggantian air secara teratur.

Dalam hal ini, lakukan penggantian sekitar 30% air setiap minggu untuk menjaga kualitas air tetap baik. Serta, setelah itu, tambahkan probiotik setelah penggantian air untuk memulihkan ekosistem mikroba yang bermanfaat.

Selain itu, hindari penggantian air secara mendadak dalam jumlah yang besar. Hal ini karena dapat menyebabkan stress pada ikan yang nantinya berdampak pada pertumbuhannya. Satu lagi, Anda perlu memberikan suplemen berupa vitamin pada pakan lele sebagai upaya meningkatkan daya tahan dan pengendalian penyakit.

4. Proses Panen dan Evaluasi Hasil

Sebagaimana disinggung di awal, sistem boster cukup efektif untuk mempercepat waktu panen lele. Dengan sistem ini, bibit lele yang dibudidayakan bisa dipanen dalam kurun waktu 2 hingga 3 bulan saja.

Hanya saja, tentu, dalam hal ini, sebelum mulai memanen, pastikan ikan lele yang dibudidayakan sudah memiliki ukuran seragam guna mendapatkan harga jual yang lebih baik. Serta, setelah masa panen berakhir, evaluasi efisiensi sistem boster yang Anda aplikasikan dengan cara menghitung jumlah pakan yang digunakan serta kualitas lele yang didapatkan.

Maksimalkan Budidaya Lele Sistem Boster dengan Bibit Berkualitas

Bibit ikan lele, Sumber: rri.co.id
Bibit ikan lele, Sumber: rri.co.id

Dengan beberapa keunggulannya, bisa dikatakan budidaya lele sistem boster adalah solusi yang tepat untuk mendapatkan hasil panen lele yang lebih optimal dalam waktu yang relatif singkat. Hanya saja, tentu, agar hasil panen melimpah dan lele tidak banyak mati, pastikan Anda hanya membeli bibit lele dari tempat jual bibit ikan lele terpercaya.

Nabila Farm adalah pilihan yang tepat untuk memenuhi kebutuhan bibit ikan untuk budidaya Anda. Sebagai agen jual bibit ikan berpengalaman, kami hanya menyediakan bibit ikan unggulan yang terjamin kualitas serta kesehatannya. Cek katalog untuk informasi ketersediaan dan harga!